PENGENALAN KOMPUTER
A. MENGENAL KOMPUTER
1. Pengertian Komputer
Istilah
komputer mempunyai arti luas, kata komputer berasal dari bahasa latin yatu
computare yang artinya menghitung, dalam bahasa inggris di sebut to compute.
Secara difinisi komputer diterjemahkan sebagai sekumpulan alat elektronik yang
saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah data (proses) dan
memberikan informasi (output) yang terorganisasi dibawah kontrol program yang
tersimpan dalam memory.
Menurut
Robert H. Bilssmer 1985, komputer merupakan suatu alat elektronik yang mampu
melakukan beberapa tugas yaitu menerima input memproses input sesuai dengan
intruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya,
serta menyediakan output dalam bentuk informasi.
Menurut Donald H. Saders 1985, komputer merupakan suatu system
elektronik yang mampu memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirangcang
dan diorganisasikan secara otomatis menerima dan menyimpan data input,
memprosesnya dan menghasilkan output berdasarkan intruksi-intruksi yang telah
tersimpan di dalam memory.
Menurut VC. Hamacher ZG, komputer merupakan mesin penghitung
elektronik yang cepat dapat menerima informasi input digital, memproses sesuai
dengan suatu program yang tersimpan di memory (stored program) dan
menghasilkan output informas
Menurut William M Fuori, komputer merupakan suatu pemroses data
(data processor) yang dapat melakukan perhitungan yang besar dan cepat,
termasuk perhitungan aritmatika yang besar atau operasi logika tanpa campur
tangan dari manusia mengoperasikan selama pemrosesan.
Menurut Gordon B. Davis, komputer merupakan tipe khusus alat
penghitung yang mempunyai sifat tertentu yang pasti.
Dari beberapa
difinisi tersebut diatas, bahwa komputer adalah :
·
Alat elektronik
·
Dapat menerima input data
·
Dapat mengolah data
·
Memberkan informasi
·
Menggunakan suatu program yang tersimpan di memory komputer
(stored program)
·
Dapat menyimpan program dan hasil pengolahan
·
Bekerja secara otomatis
Sedangkan yang disebut program adalah kumpulan dari beberapa
intruksi atau perintah terperinci yang sudah disiapkan agar komputer dapat
melakukan fungsinya dengan cara yang sudah ditentukan.
Secara umum system komputer terdiri dari elemen-elemen yang saling
berhubungan membentuk suatu satu kesatuan untuk melaksankan tujuan pokok dari
system tersebut. Tujuan pokok dari system komputer adalah mengolah data untuk
menghasilkan informasi sehingga perlu didukung oleh elemen-elemen yang terdiri
dari perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan brainware.
2. Klasifikasi Komputer
Terdapat benyak tipe komputer yang sangat bervariasi dalam ukuran,
biaya, daya kumputasi, dan tujuan penggunaannya. Komputer yang paling umum
adalah Personal Computer, yang digunakan di sekolah-sekolah, kantor,
rumah-rumah. Personal Computer merupakan bentuk paling umum dari komputer
desktop. Komputer desktop memiliki unit pengolahan dan penyimpanan, display
visual dan unit output audio dan keyboard yang ditempatkan secara mudah di meja
kantor atau rumah. Media penyimpanan tersebut berupa harddisk, CD-ROM, dan
disket atau flashdisk. Komputer notebook portable adalah versi ringkas dari
personal komputer dengan semua komponennya terpaket dalam satu unit tunggal
seukuran kopertipis.
Supercomputer digunakan untuk perhitungan numeric skala besar
seperti perkiraan cuaca, desain dan simulasi pesawat terbang. Dalam sistem
enterprice, server dan supercomputer, unit fungsionalnya yang banyak processor,
dapat terdiri dari sejumlah unit besar dan sering kali terpisah.
Komputer oleh beberapa professional diklasifikasi menjadi beberapa
sudut pandang, ada yang menggolongkan yang berdasarkan data yang diolah,
berdasarkan penggunaannya, berdasarkan ukuran dan berdasarkan generasi serta
berdasarkan yang lain.
a.
Komputer Berdasarkan Data Yang
Diolah
Berdasarkan data yang diolahnya komputer dapat digolongkan kedalam
tiga golongan yaitu ;
1. Komputer Analog, yang digunakan untuk mengolah
data kualitatif, bekerja secara kontiyu dan bukan data yang berbentuk angka,
tetapi dalam bentuk fisik misalnya alat hitung ; arus listrik, temperature,
kecepatan, tekanan dan sebagainya
2. Komputer Digital,
digunakan untuk mengolah data kuantitatif (huruf, angka, kombinasi angka dan
huruf, karakter-karakter khusus) dan memerlukan bahasa perantara, misalnya
Komputer PC dll .
Keunggulan dari
computer ini adalah
- memproses
data lebih tepat dibandingkan dengan computer analog.
- Dapat
menyimpan data selama masih dibutuhkan untuk diproses
3. Komputer
Hybrid, merupakan kombinasi antara komputer analog dengan komputer digital,
misalnya faxcimile dll
b.
Komputer Berdasarkan Penggunaanya
Berdasarkan penggunaanya komputer digolongkan menjadi ;
1. Special-Purpose Komputer
Komputer ini
dirancang untuk menyelesaikan suatu masalah yang khusus, biasanya hanya berupa
satu masalah saja, komputer ini dapat berupa komputer digital atau komputer
analog, dan umumnya komputer analog adalah special-purpose komputer. Komputer
ini banyak dikembangkan untuk pengontrolan yang otomatis pada proses-proses
industri
2. General-Purpose Komputer
Komputer ini
dirancang untuk menyelesaikan bermacam masalah, dapat menggunakan beberapa
program yang dapat menyelasaikan jenis permasalahan yang berbeda, karena
komputer ini tidak dirancang untuk masalah secara khusus.misalnya aplikasi
bisnis, teknik, pendidikan, pengolahan kata, permainan dll
General-Purpose
Komputer dapat berupa kompuer digital maupun komputer analog, tetapi pada
umunya komputer digital adalah general-purpose computer
c. Komputer
Berdasarkan Ukurannya
Komputer yang dibedakan berdasakan
bentuk dan ukuran fisik dibedakan atas ;
1. Tower (Menara),
2. Desktop (Meja)
3. Portable
4. Notebook
5. Subnotebook
6. Palmtop
d. Komputer Berdasarkan
Processor
Komputer ini
digolongkan menjadi:
1. Mainframe
adalah komputer yang processornya mempunyai kemampuan besar karena ditujukan
untuk banyak pemakai,
2. Minikomputer
adalah bentuk mini dari komputer mainframe, kalau mainframe memiliki ribuan
terminal komputer mini lebih terbatas hanya sampai puluhan dan mungkin ratusan
terminal.
3. Personal
Computer adalah komputer yang ditujukan untuk satu pemakai dengan satu
pemakaian program apilkasi saat tertentu.
B.
MENGAKTIFKAN DAN MEMATIKAN KOMPUTER
SESUAI PROSEDUR
1.
Fungsi dan Jenis-Jenis Port Pada
Komputer
Port merupakan colokan yang terpasang di bagian belakang case yang
berfungsi sebagai penghubung antara komponen di dalam unit system dengan
piranti diluar, sebagai contoh, port untuk menghubungkan camera digital,
monitor, mouse dsb.
Port
dikelompokkan menjadi beberapa bagian yaitu ; Port Serial, Port Parallel, Port
USB, port SCSI, Port Infra merah serta port-port yang lain.
a. Port Serial Biasa digunakan untuk melakukan
tranmisi data yang beroreintasi pada pengiriman sebuah bit per waktu, kareana
sifatnya demikian pegiriman data berjalan agak lambat, biasanya digunakan untuk
mengoneksi piranti seperti : printer, mouse, modem, PLC (programmable Logic
controller), pembaca kartu maknetik dan pembaca barcode. Port ini sering
dinyatakan dengan nama COM. Konektor yang digunakan adalah RS-232C dengan 9 pin
atau 25 pin.
b. Port
Parallel
Port Parallel atau sering
disebut port LPT bekerja atas dasar 8 bit perwaktu, cocok untuk pengiriman data
dengan cepat, tetapi dengan kabel yang pendek (tidak lebih dari 15 kaki).
Umumnya digunakan untuk printer parallel, hard disk eksternal dan zip drive.
Konektor yang digunakan adalah DB-25 yang terdiri dari 25 pin .
c. Port
USB
Port USB merupakan port yang akhir-akhir
ini sangat populer digunakan, yang dapat
digunakan untuk menghubungkan berbagai
piranti seperti camera digital, printer, scanner,
zip drive dan sebagainya, port ini
mempunyai kecepatan tinggi bila dibandingkan dengan
port serial maupun port paralel
d. Port SCSI
Port SCSI
adalah Small Compter System Interface yang merupakan jenis port yang
memungkinkan koneksi antar piranti dalam bentuk sambung menyambung. Port
mempunyai kecepatan tinggi, dengan kecepatan tranfernya 32 bit per waktu, biasa
digunakan untuk menghubunkan hard drive, scanner, printer dan tape drive,
konektor yang digunakan adalah DB-25 dan 50 pin Centronics SCSI.
e. Port Infra Merah
Port ini
digunakan untuk mendukung hubungan tanpa kabel, misalnya untuk menghubungkan
mouse yang menggunakan infra merah sebagai media tranmisi, mengirim data dari
ponsel, dan sebagainya.
f. Port-Port Lain
Banyak
port lain yang tidak tergolong pada port-port diatas, misalnya port untuk
monitor,
port
keyboard, port mouse, port speaker, port jaringan, port dll.
2. Prosedur
Menghidupkan Dan Mematikan Komputer
Untuk
mengoperasikan sebuah komputer, perlu diperhatikan terlebih dahulu apakah
seluruh komponen komputer terhubung dengan baik melaui konektor-konektornya dan
komputer terhubung pada power supply listrik,
Proses awal strat sebuah
komputer dinamakan proses booting, dalam proses ini program dalam bios akan
memeriksa seluruh hardware yang terhubung dengan motherboard apakah sudah siap
untuk menjalankan tugas masing-masing atau ada yang mengalami kegagalan. Dalam
soal booting dikenal dengan dua macam booting yaitu :
a. Cold boot
(booting dingin)
Booting dingin ini, yaitu
mengaktifkan komputer dengan melakukan langsung pada tombol pawer on-off
b. Warm boot
(booting panas)
Booting panas, dengan cara
melakukan pada tombol keyboard tombol Ctrl + Alt + Delete, secara bersama-sama
atau bisa dengan menekan tombol reset pada casing komputer.
Ketika komputer
sudah mulai menyala, maka BIOS akan memeriksa semua hardware yang terhubung
dengan komputer. BIOS (Basic Input Output System) adalah sebauh chip
kecil yang berisi program untuk mengenali kesiapan hardware, Selanjutnnya
proses diambil alih oleh operating system, yang mempersiapkan komputer untuk
menerima intruksi selanjutnya dari user (pengguna).
Menghidupkan
dan mematikan komputer merupakan pekerjaan awal yang perlu diperhatikan, karena
ini merupakan hal yang paling dasar untuk melakukan tindakan selanjutnya,
misalnya untuk membuat naskah, membuat gambar, mengolah angka, membuat animasi
dan lain sebagainya.
Untuk
menghidupkan komputer tidak jauh beda dengan peralatan elektronik yang lain,
misalnya radio atau televisi yaitu cukup menekan tombol power On/Off siap untuk
digunakan. Jika kalau diperhatikan berikut perbedaan cara menghidupkan dan
mematikan computer dengan peralatan lain
Komputer
|
Elektronik Lain
|
Tombol power,
juga terdapat tombol restart
|
Hanya tombol
power saja
|
Terdapat
perangkat keras dan perangkat lunak, kalau dinyalakan akan salaing
menyesuaikan
|
Hanya terdiri
dari perangkat keras saja, cara kerjanya terbatas, dihupkan maka langsung
bisa gunakan
|
Terdapat
proses booting, yaitu proses pengecekan perangkat keras dan pemanggilan
system operasi
|
Tidak
terdapat proses booting
|
Penyebab
kemacetan karena komponen-komponen atau juga karena programnya
|
Kemacetan
disebabkan kerusakan komponen
|
Operasi pada
komputer dengan menggunakan bahasa pemograman
|
Tidak
membutukan bahasa pemograman, kalaupun ada hanya sebagaian kecil saja
|
Untuk
mematikan dengan menghentikan semua system, menutup semua program dan
shutdown
|
Mematikan,
langsung dengan menekan tombol power atau langsung memutus aliran listrik
|
Sebelum kita
menghidupkan komputer, perhatikan terlebih dahulu perangkat komputer telah
terpasang dengan benar. Perhatikan kabel-kabel dan konektor lain yang
semestinnya terpasang seperti kabel-kabel Power CPU, Monitor, Printer dan
sebagainya.
Hal yang perlu
diperhatikan dalam penggunaan komputer, diantaranya :
·
Bila menghidupkan komputer, pastikan peralatan terpasang dengan
benar
·
Menggunakan stabilizer atau UPS untuk menghidari kerusakan yang
disebabkan arus listrik yang tidak stabil
·
Pastikan arus listrik mencukupi bila menhidupkan komputer, apabila
arus listrik tidak kuat, maka akan berulang kali padam karena kelebihan beban.
Dan berpengaruah terhadap komputer.
Dan apabila
sudah terpasang semua, maka bisa dimuali untuk menghidupkan komputer, yang
diawali dengan mengaktifkan tombol power On-Off yang ada casing komputer
kemudian menyalakan monitor untuk melihat proses sampai dimana pelaksanaan
booting, atau melihat proses Bios bekerja. Setelah proses booting selesai maka
komputer akan menampilkan dekstop dengan wallpaper atau background. Setelah
menunggu beberapa saat, windows akan menampilkan icon-icon yang bertebaran di
halaman depan wallpaper, setelah itu komputer siap untuk menjalankan program
aplikasi-aplikasi sesuai dengan kebutuhan, misalnya program pengolah kata,
program spreatsheet, aplikasi pemograman dan sebagainya.
Setelah selesai menggunakan program aplikasi,
maka untuk menonaktifkan atau mematikan komputer, terlebih dahulu keluar dari
program apliksi yang telah digunakan, kemudian klik start pilih Shut Down,
Shut Down. bila menggunakan windows XP pilih start lalu Turn Off
Compute, dilanjutkan Turn Off. Setelah beberapa saat komputer akan
mati dengan sendirinya (secara otomatis) kita hanya mematikan layar monitor,
biar lebih aman dilanjutkan dengan mematikan tombol regulator tegangan listrik
(stavol) bila ada.
Bila
mengaktifkan dan mematikan komputer seperti yang dilakukan seperti diatas maka
akan mengawetkan komputer, maksudnya komputer tidak akan cepat rusak akibat
kesalahan mematikan atau menghidupkan komputer, bagaimanapun canggihnya sebuah
komputer bila sering mematikan dengan sembarangan maka usia komputer itu tidak
akan bertahan lama.
Apabila sering terjadi kesalahan dalam hal mematikan komputer akan
mengakibatkan diantaranya, hardware dan software sering mengalami troble,
karena pada saat menjalankan program, piringan pada harddisk dalam keaadaan
berputar dan head menempel pada platter (piringan), bila komputer
tersebut dimatikan secara tiba-tiba dan arus listrik terputus, maka piringan
yang berputar tersebut akan berhenti secara tiba-tiba pula dan terjadi gesekan
yang keras pada head. Akibatnya terjadi kerusakan pada piringan yang
menyebabkan hilangnya beberapa data, dan bila kebetulan data yang hiding
tersebut data program/system maka programnya pun ngak bisa dijalankan.
C. KONSEP DASAR
PERANGKAT LUNAK
Perangkat keras komputer tidak akan dapat
berbuat-apa tanpa adanya perangkat lunak, teknologi yang canggih dari perangkat
keras akan berfungsi bila intruksi-intruksi tertentu telah diberikan kepadanya,
intruksi-intruksi tersebut dinamakan dengan perangkat lunak (software).
Intruksi-intruksi perangkat lunak ditulis manusia untuk mengaktifkan fungsinya
dari perangkat keras komputer.
Intruksi-intruksi yang ditulis oleh pembuat program dilakukan
dengan menggunakan bahasa pemograman tertentu. Seperti telah diketahui bahwa
komputer hanya mengenal sinyal elektronik, yang dalam kode binear diwakili
dengan nilai 1 dan 0. demikian juga seharusnya intruksi-intruksi yang ditulis
harus dalam bentuk binary dan akan membuat frustasi si pembuat program. Untuk
mengatasi hal ini, maka intruksi-intruksi dapat dibuat dengan suatu bahasa
pemograman tertentu dan diterjemahkan ke bahasa mesin yang dimegerti oleh
komputer dengan suatu perangkat lunak yang disebut dangan language software
Dalam sistem
pengolahan data dengan bertujuan untuk menyelesaikan suatu masalah-masalah
tertentu dengan cara mengolah data yang ada dengan menggunakan suatu program
yang ditulis oleh pemogram komputer (programmer). Program yang ditulis
ini dengan menggunakan bahasa pemograman yang disebut dengan perangkat lunak
aplikasi (application software)
Menurut Prof.
Dr. Jogianto, dalam bukunya membedakan perangkat lunak dikategorikan ke dalam
tiga bagian, yaitu :
1. Perangkat
lunak sistem operasi (operating system), yaitu program yang ditulis
untuk mengendalikan dan mengkoordinasi kegiatan dari sistem komputer
2. Perangkat
lunak bahasa (language software) yaitu program yang digunakan untuk
menterjemahkan intruksi-intruksi yang ditulis dalam bahasa pemograman ke dalam
bahasa mesin agar dapat dimengerti oleh komputer
3. Perangkat
lunak aplikasi (aplikaton software) yaitu program yang ditulis dan
diterjemahkan oleh language software untuk menyelesakan suatu aplikasi
tertentu.
Perangkat lunak sesungguhnya adalah program, sebagaimana telah
anda ketahui, program adalah deretan intruksi yang digunakan untuk
mengendalikan komputer sehingga komputer dapat melakukan tindakan sesuai yang
dikehendaki oleh pembuatnya. Dalam hal ini pembuatnya telah mengatur komputer
sehingga komputer memenuhi kebutuhan pemakai, program umumnya dibuat oleh
vendor perangkat lunak (misalnya Microsoft) ataupun perorangan. Tentu saja,
jika anda menguasai salah satu bahasa pemograman, anda bisa membuat program
yang anda kehendaki.
Sedangkan
menurut Abdul Kadir dan Terra CH dalam bukunya, perangat lunak di kelompokkan
berdasarkan fungsinya menjadi ;:
1. Perangkat
Lunak Aplikasi (aplikastion software) adalah program yang bisa dipakai
oleh pemakai untuk melakukan tugas-tugas yang spesifik; misalnya untuk membuat
dokumen, manipulasi foto, membuat laporan keuangan dan sebagainya
2. Perangkat
Lunak Sistem (system software) juga disebut perangkat lunak pendukung
atau support software adalah program yang digunakan untuk mengontrol sumber
daya komputer, misalnya : CPU dan piranti masukan/keluaran. Kedudukan program
ini adalah sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras
komputer, misalnya perangkat lunak sistem yaitu system operasi windows dan
linux.
Perangkat lunak aplikasi dapat kelompokkan menjadi ;
1. Perangkat Lunak Hiburan
Perangkat lunak hiburan
mencakup program-program permainan, program untuk memainkan musik, untuk
memaikan film dll, misalnya Winamp, windows midia player
2. Perangkat Lunak Pendidikan
Perangkat lunak pendidikan
berguna untuk mempelajari atau mereferensi pengetahuan misalnya program kamus,
pelajaran ilmu pengetahuan, pelajaran bahasa asing dll
3. Perangkat Lunak Produktivitas Kerja
Perangkat lunak ini untuk
meningkatkan produktifitas kerja misalnya program word processing, spreadsheet,
presentasi grafik, dekstop publishing dsb, misalnya Ms. Word, Ms. Excel
4. Perangkat Lunak Bisnis
Perangkat lunak bisnis
untuk menagani aplikasi bisnis, misalnya berupa program untuk menagani
persedian barang (inventory control) program keuangan, system akademik
dll
5. Perangkat
Lunak Khusus
D.
PERANGKAT KERAS KOMPUTER
Empat komponen utama sebuah system komputer adalah input devices,
central processing (CPU), backing storage (storage devices) dan output devices.
Input devices dan output devices di kelompokkan dalam satu bagian yang disebut
peripheral yang terletak di sisi luar casing komputer. CPU dan backing storage
dikelompokkan sebagai komputer dan biasa terletak di dalam casing utama
komputer.
Perangkat keras
ini, dikelompokkan menjadi :
1.
Perangkat Keras Masukan (Input
Device)
Input Device berfungsi sebagai media masukan data dari luar system
ke dalam memori dan processor untuk diolah dan menghasilkan informasi yang
diperlukan. Perangkat keras yang termasuk ini diantaranya :
a.
Keyboard
Keyboard
berfungsi sebagai tempat pengetikan perintah dan masukan alain pada computer
b.
Light Pen
Light Pen merupakan alat yang
berbentuk bolpoin yang berfungsi sebagai memberikan input pada computer dengan
cara menyentuh layar monitor. Teknologi ini lebih teliti dari pada layer
sentuh. Dengan alat ini operator computer dapat memilih item atau memilih
perintah pada layer (seperti klik pada mouse) dengan cara menjepit sisi-sisi
light pen tersebut atau dengan menekan pada layer.
c.
Layar Sentuh (Touch Screen)
Layar Sentuh merupakan layer monitor
yang didesain atau dimodifikasi untuk dapat mengenali sentuhan pada
permukaannya. Dengan menyentuh layar pengguna dapat memilih operasi atau
memindahkan kursor
Layar
sentuh kurang bagus jika digunakan pada computer pribadi (personal computer)
karena pengguna harus sering-sering mengangat tangannya menyentuh monitor.
Disamping itu, layer sentuh tidak memiliki resolosi yang tinggi, sehingga kita
dapat memilih sebuah lokasi sebuah yang kecil.
d.
Mouse
Mouse adalah perangkat keras masukan
yang digunakan untuk menggerakkan penunjuk mouse (pointer atau kursor).
2.
Perangkat Keras Pemroses
Piranti pemroses adalah piranti yang bertugas memproses masukan
yang diterima oleh computer sehingga dihasilkan informasi yang sesuai dengan
kebutuhan, piranti pemroses dalam computer adalah CPU (Central Processing
Unit) .
a.
Processor
Processor merupakan nama singkat dari microprocessor dan sering di
sebut CPU (central processing unit). Komponen ini berupa chip (IC/
Intregated Circuit) adalah seceping silikon yang berukuran kecil persegi
yang mengandung puluhan ribu transistor dan komponen elektrik lainnya.
Processor salah satu komponen yang terpenting dalam sistem komputer, Processor
sering disebut sebagai otak komputer karena sebagai pemroses data.
b. Memory
Memory adalah ruang simpan sementara dalam chip komputer, memory
terbagai atas main memory (penyimpan memory utama) dan backing storage
(penyimpan cadangan).
1. Main
Memory
Komponen ini berfungsi sebagai pengingat, dalam hal ini yang
disimpan memori dapat berupa data atau program, diantaranya:
·
Menyimpan data yang berasal dari piranti masukan sampai dikirim ke
ALU atau CPU untuk diproses.
·
Menyimpan data hasil dari pemrosesan ALU sebelum di kirim ke
piranti keluaran
·
Menampung program/intruksi yang berasal dari piranti masukan atau
dari piranti pengingat sekunder
Memory dibedakan atas ROM
dan RAM. Selain itu ada pula memory yang di sebut cache memory. ROM(Read
Only Memory) merupakan jenis memori yang isinya tidak hilang walaupun arus
listrik terputus dan pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM biasa disebut
dengan BIOS (Basic Input/Output System). Intruksi dalam BIOS akan
dijalankan oleh microprocessor ketika komputer mulai dihidupkan.
RAM (Random Access
Memory) adalah jenis memori yang isinya dapat berganti-ganti selama
komputer dihidupkan dan mempunyai sifat mengingat data selama arus listrik
tidak terputus. RAM berfungsi sebagai penyimpan dan mengambil data dengan
cepat.
Cache memory merupakan memory yang memiliki kecepatan sangat
tinggi, yang digunakan sebagai perantara antara RAM dan CPU.
2. Backing
Storage
Backing Storage juga disebut penyimpan cadangan merupakan
penyimpan semua informasi non aktif di dalam kompouter, penyimpanan ini
dibedakan atas serial acces contohnya tape drive dan direct acces contohnya
disk magnetic (hardisk), floppy disk (disket), CD/DVD ROM dan sebagainya.
c.
Motherboard
Motherboard terkadang disebut system board, main board dan
plannar. Komponen ini terdiri atas sejumlah komponen yang terpasang secara
menetap (tak bisa dilepas) dan slot-slot atau socket untuk memasang komponen
yang dapat dilepas, misalnya sound card, i/o card, cip mikroprosesor dan cip
ram. Ada beberapa motherboard yang telah dilengkapi dengan i/o yang tidak dapat
dilepas yang dikenal onboard.
Slot-slot motherboard memungkinkan pemakai melakukan ekspansi atau
melakukan upgrade, istilah ekspansi merupakan meningkatkan kemampuan komputer
dengan cara menambahkan komponen-komponen tertentu untuk melakukan tugas-tugas
yang tak tercakup pada system sebelumnya.
d.
Catu Daya
Catu daya (power supply) berfungsi sebagai pemasok listrik dalam
rangkaian komputer. Masukan komponen ini berupa arus listrik bolak-balik (AC)
selanjutnya catu daya mengonversi arus bolak-balik menjadi arus searah (DC),
arus searah inilah yang sesungguhnya digunakan oleh komponen-komponen dalam
komputer. Catu daya dapat di hidupkan dan dimatikan melalui tombol On-Off yang
terdapat di bagian depan casing komputer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar