Kamis, 09 Agustus 2012



MICROSOFT WORD 2010

5.1 Pembuatan Tabel
Tabel pada Microsoft Word 2010  tidak dapat disamakan dengan Microsoft Excel karena fungsi tabel di Word sangat sederhana dan hanya sebagai sarana pengatur teks saja.
Tabel mempunyai struktur kolom, baris dan sel sehingga dapat membentuk tabulasi.  
Dalam membuat sebuah tabel dalam dokumen dapat denagan berabagai cara , diantaranya sebagai berikut:
1.    Melalui Tab Insert > Table
Tentukan jumlah kolom dan baris dengan cara menggeser kursor mouse ke kanan dan ke bawah. Kotak yang menyala menunjukkan jumlah baris dan kolom yang akan dibuat dalam dokumen.
Gambar 1
 
 








2.    Melalui Tab insert > Insert Tabel
Tentukan jumlah kolom pada Number of columns dan jumlah baris pada Number of rows kemudian klik OK
Gambar 2
 
 



Gambar 3
 









3.    Dengan cara menggambar tabel menggunakan tools pencil
Caranya pada tab insert klik table lalu pilih Draw Table
Gambar 4
 
 



5.1.2 Menyisipkan tabel
Sebelum melakukan insert tabel, sebaiknya rencanakan terlebih dahulu jumlah tabel yang akan dibuat. Caranya adalah Tabel > Insert Table
Gambar 5
 






5..1.3 Menggunakan Style layout tabel
Pada word 2010 kita dapat mengubah style layout tabel dengan mudah dan cepat.
Gambar 6
 
 


5.1.4 Mengatur lebar Cell
Untuk mengatur lebar yaitu dengan cara memilih batas kolom pada ruler bar.


Gambar 7
 
 








5.1.5      Menambah dan menghapus Cell / Garis
Tabel yang sudah dibuat dapat ditambah kan ataupun di hapus cellnya.

tabel5.JPG
Gambar 8
 
 


5.1.6      Menebalkan garis dan mewarnai tabel
Untuk menebalkan garis tabel dan juga mewarnainya dapat menggunakan BORDER AND SHADING

tabel6.JPG
Gambar 9
 
 








5.2  Menyisipkan Gambar
            Apabila kita ingin meletakkan gambar pada dokumen yang kita buat ada dua cara antara lain dengan menyisipkan ClipArt atau dengan cara menyisipkan gambar from file.
5.2.1  Menyisipkan ClipArt
Langkah-langkahnya sebagai berikut :
1.    Klik menu Insert
2.    Arahkan ke Picture
3.    Klik ClipArt, sehingga muncul kotak dialog ClipArt
4.    Klik Clip organizer, maka akan tampil kotak dialog clip organizer.
5.    Pilih clip collection list
6.    Pilih tanda panah pada gambar yang diinginkan
7.    Klik Copy
8.    Klik Close
9.    Klik menu Edit
10.  Klik Paste
h30
Gambar 10
 
 






5.2.2  Menyisipkan file gambar
Langkah-langkahnya sebagai berikut :
1.    Klik menu Insert
2.    Arahkan ke Picture
3.    Klik From File
4.    Pilih gambar pada folder tertentu
5.    Klik Insert

 
Gambar 11
 
 














5.2.3 Menyisipkan WordArt
            Microsoft Word 2010 memiliki seni tulisan/teks yang biasa disebut dengan WordArt. WordArt diperlukan untuk melengkapi dokumen agar terlihat lebih menarik. Langkah-langkah untuk membuat WordArt adalah sebagai berikut :
         1. Klik menu Insert
         2. Arahkan ke Picture
         3. Pilih Word Art
Gambar 12
 

5.3    Mencetak Dokumen
               Sebelum mencetak, pastikan bahwa dokumen yang akan anda cetak telah dibuka terlebih dahulu. Cara untuk melakukan cetak dokumen adalah :
1.Klik menu File
2.Klik Print, sehingga tampil kotak dialog Print.





 





Gambar 13
 
 














Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pencetakan dokumen, antara lain :
-          Name, adalah untuk menentukan jenis printer yang akan digunakan.
-          Page Range, adalah untuk menentukan halaman mana saja yang akan di cetak. Ada beberapa pilihan pada page range yaitu :
1.All artinya kita mencetak semua halaman baik genap atau ganjil. 
2.Current Page artinya mencetak halaman yang ganjil.
3.Selection artinya mencetak halaman yang kita pilih
-          Number of Copy, adalah untuk menentukan berapa banyak dokumen yang akan kita cetak.







5.4                                      5.3.1 Mencetak Amplop
Amplop Surat yang sudah dibuat dapat langsung dicetak dengan mengikuti langkah-langkah berikut.
1.    Pastikan printer sudah aktif dan terhubung dengan baik.
2.    Aktifkan kotak dialog Envelope and Labels
3.    Lengkapi Delivery address dengan alamat tujuan surat
4.    Lengkapi Return address dengan alamat pengirim surat
5.    Bila tidak terdapat kesalahan ketik pada kedua alamat tersebut di atas , klik tombol Print yang ada pada dialog Envelopes and Labels untuk mulai mencetak
Add caption






 
Gambar 14
 
 
Gambar 15
 
 

















5.3.2 Mencetak Label
Label biasanya digunakan untuk penulisan alamat atau nama tertentu yang lebih dari satu, seperti pemberian kode buku, label undangan, label pemeriksaan dan lain-lain.
1. Membuat dan Mengatur Ukuran Label
Penggunaan fasilitas label yang disediakan Microsoft Word untuk membuat dan mengatur ukuran label dapat dilaksanakan dengan mengikuti langkah-langkah berikut.
1.    Pastikan merek produk dan nomor label anda terlebih dahulu
2.    Aktifkan dialog Envelopes and Labels
3.    Klik tab Labels

4.   
 
Isi jendela Address : seperti yang terlihat pada gambar






Gambar 17
 
 


5.   
 
Klik tombol options… untuk menampilkan dialog Label Options seperti terlihat pada gambar






Gambar 18
 
 


6.    Pilih nama product yang terdapat pada pilihan Label Product , yang sesuai dengan merek label milik anda
7.    Pilih nomor product yang terdapat pada pilihan Label Product , yang sesuai dengan nomor label milik anda
8.    Klik OK untuk menutup Dialog Label Option
9.    Klik tombol New Document agar hasilnya diciptakan pada dokumen baru seperti yang terlihat pada gambar.
10.   
5.4  Mail Merge
Fitur yang ada pada semua versi Microsoft Word adalah MAIL MERGE. Mail Merge adalah fasilitas yang disediakan Word untuk membuat surat undangan dengan struktur  isi surat yang sama tapi ketujuan surat berbeda-beda. Artinya jika ingin membuat surat undangan yang jumlahnya cukup banyak, cukup kita membuat struktur isi sekali saja dan data yang dituju dapat diganti sesuai dengan data yang di buat di Mail Merge

Langkah-langkah membuat Mail Merge

Ø  Klik tab/tombol Mailings, sehingga timbul menu bar mail merge.


Gambar 19
 
 



Ø  Pilih menu Start Mail Merge > Step By Step Mail Merge Wizard sehingga muncul pane/menu dibelah kanan. Karena yang mau dibuat adalah surat maka pilih Letters

            menu_bar_mail_merge2.JPG
Gambar 20
 
 


Ø  Kemudian klik pada Next : Starting Document

menu_bar_mail_merge3.JPG
Gambar 21
 
 


Ø  Kemudian pilih Use the Current document, karena dasar dokumen adalah dokumen yang dikerjakan saat ini.
            
menu_bar_mail_merge4.JPG
Gambar 22
 
 

Ø  Klik Next: Select recipients

Ø  Kemudian pilih Type a new list

menu_bar_mail_merge5.JPG
Gambar 23
 
 


Ø  Klik Create sehingga muncul kotak dialog pembuatan data yang di tuju surat.


menu_bar_mail_merge6.JPG
Gambar 24
 
 


Ø  Setelah diisi semua data dan alamat yang dituju, selanjutnya membuat surat yang banyak dengan memasukkan item-item yang telah dibuat. Pilih Insert Merge Field
  

menu_bar_mail_merge7.JPG
Gambar 25
 
 


Ø  Klik Next: Write your letter  dan kemudian klik Next:Preview your letter.
Ø  Maka berikutnya akan tampil item nama yang telah di isi pada saat membuat mail merge
menu_bar_mail_merge8.JPG
Gambar 26
 
 




Ø  Klik Next: Complete the merge untuk menyelesaikan pembuatan mail merge

Ø  Berikutnya untuk mengganti secara otomatis nama-nama atau isi pada item yang sudah adalah dengan cara pilih menu Preview Results.

             

5.5  Bullet Numbering
Bullet merupakan penanda atau hiasan pada awal paragraph dengan bentuk yang dapat diatur , mulai dari tandayang sederhana hingga bentuk lainnya. Pilih menu Home  > Bullet and Numbering

           
Gambar 27
 
 


Ø  Numbering dipakai untuk menuliskan nomor pada awal pragraf di dokumen kita . Home > Bullet and Numbering

Bullet_and_Numbering2.JPG

Gambar 28
 
 


5.6   Header Dan Footer

Header dan footer berfungsi untuk menempatkan judul buku dan judul bab yang tampil pada setiap halaman . Juga bias dimanfaatkan memberikan informasi halaman pada sebuah buku. Cara menggunakannya pada menu Insert > Header Footer



Gambar 29
 
headerfooter.JPG
5.7   Footnote

Footnote atau catatan kaki adalah merupakan penjelasan atau rujukan pada sebuah dokumen yang bersifat ilmiah. Rujukan ini diperlukan karena pembaca perlu di beri penjelasan yang lebih rinci tentang suatu kata, kalimat atau paragraph. Kalimat tersebut dapaat berupa kutipan langsung maupun tidak langsungdari dokumen dengan sumber yang berbeda.
Untuk menyisipkan footnote, dapat langsung menekan perintah pada menu References > insert Footnote . Lalu tuliskan isi footnotenya.


footnote.JPG
Gambar 30
 
 

Gambar 31
 
footnote2.JPG

Tidak ada komentar:

Posting Komentar